Sejak Apple mengeluarkan tablet PC andalannya -iPad- seluruh dunia mulai dijangkiti oleh demam tablet potabel ini. Mulai dari Samsung sang sangat gencar mempromosikan tablet PC Galaxy Tabnya, Dell dengan tablet Streaknya sampai dengan produsen tablet PC asal China yang kita sedang bahas sekarang ini. ePad Android 2.0 adalah salah satu gadget dengan harga yang sangat terjangkau bagi kita yang ingin menikmati sebuah tablet PC dengan OS Android. Bandingkan dengan tablet keluaran Samsung yang berharga 7jutaan, bahkan produsen tablet lokal dengan harga 4jutaan (dan tentu saja Apple iPad dengan harga 6jutaan).

Tentu saja ada alasan mengapa tablet PC ini cuma berharga 1.399jt Rupiah, ya betul tablet ini tidak memiliki fitur telepon yang terintegrasi didalamnya. Tapi sejak kapan laptop digunakan untuk melakukan panggilan telepon? ukurannya yang seukuran dengan sebuah buku tulis membuatnya amat susah digunakan untuk melakukan panggilan.

ePad Android 2.0 memiliki ukuran layar sebesar 7 inchi dengan resolusi 800x480 pixel. Ukuran fisik yang dimiliki perangkat ini sama persis dengan Tablet PC keluaran Samsung, bahkan memiliki OS yang sama - Android. Sekujur tubuh perangkat ini didominasi oleh plastik, warna silver dibagian belakang dan warna hitam dibagian depan. Pada bagian depan, hanya ada 1 buah tombol kecil berbentuk bulat yang berfungsi sebagai fungsi escape pada keyboard biasa. Untuk menghidupkan perangkat ini terdapat tombol power yang ada dibagian atas perangkat, tekan selama 2-3 detik, tunggu perangkat bergetar dan sistem pun akan melakukan booting OS Androidnya. Pada bagian bawah perangkat terdapat 2 buah speaker, 1 slot micro SD, 1 slot untuk charger, 1 slot untuk headset serta 1 slot untuk USB adapter.

Ketika tablet ini mulai hidup, kita harus menunggu sekitar 30 detik sampai dengan ia siap untuk digunakan. Dibekali dengan OS Android dengan versi 2.0 maka terdapat 3 buah halaman untuk meletakkan shortcut dan widget yang akan sering anda akses. ePad Android 2.0 ini juga dibekali dengan fitur accelerometer sehingga layar akan secara otomatis menyesuaikan orientasinya sesuai dengan posisi perangkat.

Banyak pertanyaan mengenai produk ini apakah mampu menggantikan fungsi sebuah laptop? Jawabannya adalah tergantung. Jika anda menggunakan laptop sebagai alat untuk browsing, mengetik dokumen word/excel, membaca email, mendengar mp3 atau sesekali menonton video jawabannya adalah YA. Tapi jika anda menggunakan laptop anda untuk melakukan editing foto dari kamera SLR anda dengan resolusi 12MP, menonton DVD via DVD-ROM, bermain The Need for Speed semalaman tentu saja perangkat ini bukanlah sebuah opsi. Aplikasi dasar yang ada pada perangkat ini dasarnya adalah sangat minim, tetapi jika anda membeli unit ini dari www.amartagadget.com maka anda akan mendapatkan aplikasi tambahan seperti Document to Go yang mampu untuk membaca file file MS Office dan melakukan editing, PDF reader untuk membaca file file PDF, Facebook for Android, Twitter for android, Google maps, Google Docs, eBuddy dan IM+ untuk chatting via Yahoo messanger dan MSN, Android AppBrain untuk download aplikasi aplikasi yang ada di Android Market serta 2 buah game kecil yaitu Ball Dropping dan Midnight Bowling untuk mengusir waktu disaat sendirian.

Salah satu aplikasi lain yang sangat menarik adalah YouTube. Sebetulnya kami sangat pesimis dengan aplikasi ini, pertama: aplikasi ini membutuhkan bandwidth yang sangat besar untuk beroperasi dan kedua sekaligus yang terakhir : video membutuhkan prosesor yang kuat agar video yang dihasilkan tidak putus putus. Tetapi setelah mencoba aplikasi ini menggunakan akses internet via wifi dengan provider speedy, kami merasa takjub bahwa aplikasi ini mampu memainkan video tanpa harus menunggu lama bagi perangkat untuk memenuhi buffernya, video yang dihasilkanpun tidak patah patah karena prosesor yang kurang mumpuni.

Hanya ada 3 cara untuk terhubung melalui internet dengan perangkat ini; menggunakan wifi, kabel data ataupun menggunakan modem USB 3G. Untuk menggakses jaringan wifi caranya sangat mudah, anda tinggal meng-klik icon “wifi setup” kemudian sistem akan secara otomatis melakukan scanning terhadap jaringan wifi yang ada disekitar kita, masukkan pre-shared key dan kemudian perangkat iini siap untuk melakukan browsing. Yang menarik adalah penggunaan modem USB 3G untuk mengakses internet, pada perangkat ini tidak terdapat slot USB, jadi anda harus menggunakan adapter USB untuk menancapkan modem. Adapter USB ini sudah termasuk dalam paket pembelian, didalamnya terdapat 2 buah slot USB dan 1 buah slot kabel data RJ45. Setelah menancapkan modem beserta adapter kedalam perangkat, maka anda harus melakukan setup akses 3G. Pertama tama klik icon “3G setting”, kemudian “add new connection”. Dan berikutnya anda harus memasukkan beberapa parameter yang berkaitan dengan provider yang anda gunakan, seperti dialled number (*99# untuk semua operator), APN, username dan password
Senior Member ♦ 389 reps
Reg: 1 decade ago
Bro, itu masih Android 2.0 saja ya? Dan, processor nya ARM 9 platfrom, VIA WM8505, 300MHz . Setahu gue, lambat tuh processor. Masih resistive touch saja kan?
Newbie ♦ 4 reps
Reg: 1 decade ago
Klo dalam segi ketahahan pemakaian gmn sih model2 kyk gini?
Full Member ♦ 186 reps
Reg: 1 decade ago
biasanya yang beginian baterenya cepet abis...
Senior Member ♦ 250 reps
Reg: 1 decade ago
kayaknya tadi nulisnya panjang. kok yg nongol cuman separoh.

lengkapin dulu ya....
=============
wedew... yg kasih review adalah penjualnya ya?
thx anyway buat review nya.
memang sangat berguna buat user yg lebih memetingkan fungsi2 utama saja dari tablet PC.
bagi ane, fungsi2 utama yg ane butuhkan adalah :
- browsing
- donlot ringan ( kurang dari 50MB )
- email (tak perlu push)
- mudah akses data, IN-OUT
- aplikasi office
- batre tahan minimum 18 jam
ditunggu reviewer berikutnya ya
mencintai ibunya
Senior Member ♦ 487 reps
Reg: 1 decade ago
nais info....