Kamis, 11/11/2010 09:48 WIB
Pilih Android, Smart Tak Berani Lirik iPhone 4 CDMA
Achmad Rouzni Noor II - detikinet
Jakarta - Smart Telecom bukannya tak tertarik untuk mendatangkan iPhone 4 CDMA. Namun karena kemungkinannya terlalu kecil, operator yang kini bernaung dalam satu atap manajemen bersama Mobile-8 Telecom itu, lebih memilih membundling Android.
“Kami tak mungkin menjalin kontrak dengan Apple, kami hanya menjual layanan data saja. Kalaupun pelanggan menginginkan iPhone 4 CDMA, mereka bisa cari sendiri di pasar bebas,” kata Ruby Hermanto Division Head Core Product and Branding PT Smart Telecom di Jakarta.
Alhasil, ketimbang menunggu sesuatu yang tak pasti, Smart pun lebih memilih merealisasikan rencananya dengan memaketkan Android bersama salah satu vendor ponsel. Rencananya, bundling Android ini akan dihadirkan pada awal 2011.
“Ada satu vendor ponsel android yang akan kita ajak kerja sama, tunggu saja,” kata Ruby.
Ia menilai langkah mengusung Android lebih tepat karena saat ini banyak komunitas Android yang menggunakan layanan data Smart.
“Beberapa waktu lalu kami melihat banyak yangg menggunakan Smart, handsetnya seperti Motorola Droid, dan kami mencoba untuk mengetes pasar,” ucapnya.
Smart yang saat ini memiliki 3,5 juta pelanggan, seperti diutarakannya, akan lebih serius untuk menggarap pasar data dengan memanfaatkan kanal frekuensi 1900 MHz yang dikuasai sendiri tanpa bersinggungan dengan operator lain.
Ruby juga menjelaskan, beberapa waktu lalu, sejumlah pelanggan Smart memang
mengalami ganggguan saat mengakses layanan data, khususnya paket internet
unlimited.
Masalahnya, Smart sedang melakukan migrasi sistim penagihan billing pelanggan. “Tapi sekarang sudah kembali normal,” pungkasnya menegaskan.
Dari 3,5 juta pelanggan Smart yang diklaim, menurut Ruby, setidaknya ada 10 persen yang sudah menjadi pelanggan data operator berbasis CDMA tersebut.
( rou / rns )
Sumber: Detik Inet
Specialist ♦ 7966 reps
Reg: 2 decades ago
Nice article.
Tapi kayaknya, Apple nya juga ngga bakalan mau dengan melihat hanya 3.5 juta pelanggan yang dia miliki.
Taksiran saya, kalau sampai CDMA version nya jadi dari iPhone, mungkin flexy yang mendatangkan.
Newbie ♦ -93 reps
Reg: 1 decade ago
Perlu di ingat bahwa Apple belum punya pengalaman di dalam memproduksi CDMA Phone.
Motorola sudah lama sekali dan punya banyak pengalaman di dalam memproduksi CDMA Phone.
Mungkin itu juga yang menjadi pertimbangan SMART dan Mobile-8.
XOOM Boot LW.
Habis Rp 20 juta untuk Motorola Atrix 4G Laptop Dock, Motorola Atrix 4G Webtop Kits, Motorola XOOM Speaker HD Dock.
Addicted ♦ 1501 reps
Reg: 1 decade ago
Belum tentu laku juga kalau ada CDMA dari iPhone karena harganya dijamin pasti sangat mahal.
AFAIK henpon CDMA dengan spec setara harganya selalu lebih mahal dari versi GSM-nya (contoh Nokia 3806 harganya di atas sejuta padahal kalau GSM dengan spec seperti itu di bawah sejuta juga banyak banget).
Kebanyakan orang (Indonesia) beli henpon CDMA itu kan cari tarif yang murah, jadi gak masuk akal aja kalau cari tarif murah tapi beli hendset super mahal seperti iPhone.
Gak lucu kan (atau malah lucu?) orang rela beli handset harga 7-8 juta tapi beli pulsa sepuluh ribu aja gak mau (atau gak sanggup?)
Tapi emang ada juga sih yang kaya gini di kehidupan nyata.
PS: Harga iPhone GSM aja udah gak make sense mahalnya. :p
Addicted ♦ 1814 reps
Reg: 1 decade ago
hmm kalo pake sistem kontrak seperti di amrik sana pasti banyak yang minat nih..
hmm hmm..
heu heuu..
old fp.. akankah ke mana..???
Specialist ♦ 7966 reps
Reg: 2 decades ago
Perlu di ingat juga, Apple pertama kali membuat ponsel.
Jadi kelihatannya, bukan ini alasannya
Specialist ♦ 7966 reps
Reg: 2 decades ago
Betul, belum tentu cocok di Indonesia, ini yang kemungkinan agak masuk akal alasannya kenapa si operator CDMA indonesia ini nggan masukin iPhone. Apple selalu menjual dengan harga premium. Dengan demikian, ekslusifitas bisa di jaga. Mereka ingin menjadi BMW di industri nya. Dengan analogi BMW, BMW tidak menguasai pasar, tapi orang tetap membeli BMW.
Specialist ♦ 7966 reps
Reg: 2 decades ago
BTW, iPhone versi CDMA masih dalam tahap rumors. Belum ada official statement dari Apple (jadi masih termasuk rumors).
Apple pun melihat operator mana yang dapat memberikan timbal balik dalam segi keuntungan, jika hanya memiliki 3.5 juta pelanggan, saya rasa SMART pun tidak pede mengajukan proposal ke Apple.
Senior Member ♦ 479 reps
Reg: 1 decade ago
sepertinya smart ingin mendobrak pasar cdma indonesia yg identik dgn hp cdma standar dan murah dgn membundling smartphone android. Belajar dr pengalaman sebelumnya yg membundling blacberry cdma apakah cukup berhasil dan diminati konsumen. . . Perasaan gak kedengaran gaungnya. Dgn blackberry aja yg lg buming kurang diminati apalagi dgn Iphone. Gak tega jg beli hp cdma yg mahal kebutuhan cuma buat tlp murah aja
Addicted ♦ 1845 reps
Reg: 1 decade ago
Mesti diliat juga apakah flexy sama esia jadi "duet" ... merger kedua operator kuat ini klo terjadi bakal mempengaruhi pasar CDMA Indonesia ke depannya
Senior Member ♦ 458 reps
Reg: 1 decade ago
kalo dari sisi user sih ngapain pake iphone CDMA
di tinjau dari marketing SWOT analysisnya aja pricingnya agak susah masuk..
mending smart yg fokus jualan data, mengeluarkan produk android baik hape maupun tablets yang terjangkau..
bukan gengsi2an keluarin produk apple yg paling2 nambah pelanngan berapa sih kalo Iphone CDMA ? paling banter juga 100rebu pelanggan ..
so, perbandingannya gini :
launching iphone 4 CDMA --> dpt subs 100,000 (terbatas karena produk apple mahal, kisar 7 juta)
launching android CDMA --> dapet subs 500,000 (harga misal 2juta) bisa dapet subs mungkin 5 x nya)
launching tablet android --> dapet subs 500,000 (harga misal 3juta) bisa dapet subs mungkin 5 x nya)
dari sisi subs mending dapet subs banyak daripada gengsi ikut2an..
Senior Member ♦ 458 reps
Reg: 1 decade ago
and anyway, gua sebagai pemakai iphone keknya dah bosen ama iphone..
pengen beralih ke tablet android..hohoho...
(bisa nambah2 space memory , transfer file dengan mudah ga di kekang ama produk apple) ...
liat aja apple vs android.. in 2 years itu bakal terjadi petarungan sengit.
kek intel vs AMD jaman dulu kali..
Newbie ♦ -93 reps
Reg: 1 decade ago
Android vs Apple menurut saya tahun 2011 akan menjadi OS Android menjadi nomor 1.
Kita lihat aja perkembangan OS Android dari November 2009 s/d November 2010 sudah meningkat drastis yaitu market share global 2%-an menjadi 20%-an.
Saya juga pakai Archos 7 Internet Tablet (7 inch LCD, OS Android) dan Archos 9 (9 inch, OS Windows 7), hasilnya masih sangat mudah pakai Android darpada Windows 7 khususnya saat mau koneksi internet. Saya juga pernah test iPAD namun menurut saya banyak kekurangan yaitu terlalu besar dan berat, tidak ada USB Port dan yang parah kalo mau masukkan video dari YouTube harus di convert dahulu.
Motorola dan Android sedang mempersiapkan handphone Android di bawah Rp 500.000,- / unit.
XOOM Boot LW.
Habis Rp 20 juta untuk Motorola Atrix 4G Laptop Dock, Motorola Atrix 4G Webtop Kits, Motorola XOOM Speaker HD Dock.
Addicted ♦ 2418 reps
Reg: 1 decade ago
Temen gue sih ada yang nyari ponsel canggih tapi CDMA. Tapi kalo sampe ponselnya itu semahal iPhone... mungkin dia mikir2 juga kali...
Review Samsung Galaxy Ace versus SE Xperia Mini Pro
Review SE Xperia Arc
Review SE Hazel
Review SE Xperia X10
Addicted ♦ 1414 reps
Reg: 1 decade ago
wew kayak gimana tuh hp Android seharga di bawah gopek ceng
Full Member ♦ 134 reps
Reg: 9 years ago
tentu saja smart pilih android
soalnya pelanggan CDMA itu kere-kere.
maunya yang cheap-cheap doank.
smart BB nya boleh di bilang gagal total, tidak seperti operator GSM yang sukses dengan BBnya.
mungkin alasan utama karena para pengguna BB lebih banyak keluar negri?? atau suka gonta ganti provider???
yang jelas,
android lebih murah dari ipon